![]() |
Repository
|
Tugas Akhir Mahasiswa
Hasil Penelitian Mahasiswa
hubungan self care dengan resiko penyakit skabies dipondok pesantren as-salafiyah kabupaten indamayu
- Kategori : Skripsi
- Penulis : Halimatus sadiyah
- Identitas : 200711112 - Keperawatan
- Abstrak :
Latar belakang: Skabies adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh tungau Sarcoptes scabei var harmonal yang dapat menular semua orang, umur dan ekonomi. Salah satu faktor yang mempengaruhi penyebaran skabies ada faktor internal seperti personal hygiene yang meliputi kebersihan kulit, tangan dan kuku, pakaian dan alat genitalia, serta faktor eksternal seperti kemiskinan, lingkungan yang buruk, kepadatan hunian, sanitasi yang kurang memadai dan akses air bersih yang sulit dijangkau. Adapun penularan skabies disebabkan oleh self care yang buruk. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan self care dengan resiko penyakit skabies pada santri di Pondok Pesantren As-Salafiyah. Metodologi: Rancangan penelitian ini menggunakan korelasi dengan pendekatan analitik cross-sectional. Teknik sampel menggunakan total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 81 responden, dengan pengumpulan data menggunakan kuesioner self care dan lembar observasi resiko skabies. Analisis data menggunakan rank spearman. Hasil penelitian: Hasil penelitian menunjukan sebagian besar responden memiliki perilaku self care kurang (56,8%) dan untuk resiko skabies responden beresiko mengalami skabies (50,6%). Hasil uji rank spearmen dengan nilai p= 0,035 (<0,05). Kesimpulan: Ada hubungan antara self care dengan resiko penyakit skabies pada santri di pondok pesantren as-salafiyah kabupaten indramayu. Saran : Saran bagi pondok pesantren agar diadakan kerja sama dan komunikasi yang kuat antara pihak pondok pesantren dengan puskesmas dan pelayanan kesehatan lainnya sehingga santri dan guru mudah mendapat informasi mengenai pentingnya kesehatan, terutama mengenai penyakit skabies. Kata kunci : resiko penyakit skabies, santri, self care




